Home / Finansial

Sabtu, 7 Januari 2023 - 09:37 WIB

Pengertian Manajemen Keuangan dan Tujuannya

Pengertian Manajemen Keuangan – Apakah Grameds adalah seseorang yang selalu mengawasi pengeluaran bulanan pribadi, baik itu melalui aplikasi yang banyak tersedia atau tabel manual?

Jika iya, maka Grameds sudah termasuk mengelola keuangan pribadi. Pengelolaan atau manajemen keuangan ini tak hanya terbatas pada perhitungan pengeluaran biasa, tetapi juga membantu kita merencanakan pengeluaran dan tabungan yang baik di masa depan.

Dalam perusahaan atau organisasi, keuangan juga di anggap sebagai aspek terpenting. Agar dapat menghasilkan bisnis dan pertumbuhan yang sukses, suatu perusahaan perlu memprioritaskan manajemen keuangan yang baik. Sebab, ada segudang manfaat dan fungsi yang berkaitan dengan kelangsungan hidup usaha.

Pengertian Manajemen Keuangan

Dalam usaha, manajemen keuangan pada intinya adalah praktik pembuatan rencana bisnis untuk kemudian di pastikan pelaksanaannya untuk setiap departemen. Dengan manajemen keuangan yang baik, perusahaan di mungkinkan memperoleh data untuk membuat visi, mengambil keputusan investasi dan memiliki wawasan untuk mendanai investasi, mengontrol likuiditas, profitabilitas, kas, dan sebagainya.

Manajemen keuangan dalam sistemnya menggabungkan beberapa fungsi keuangan, termasuk akuntansi, manajemen aset tetap, pendapatan, dan proses pembayaran. Jika komponen-komponen ini berhasil di integrasikan, perusahaan dapat mencapai visibilitas keuangan dalam memfasilitasi kegiatan sehari-hari.

Pentingnya Manajemen Keuangan

Mengapa manajemen keuangan itu penting? Sebelumnya, kita perlu memahami tiga pilar tata kelola fiskal yang sehat.

  1. Menyusun strategi, atau mengidentifikasi hal-hal yang di perlukan perusahaan secara finansial untuk mencapai tujuannya, baik jangka pendek maupun panjang. Misalnya, Seorang pemimpin perusahaan memerlukan wawasan terkait kinerja saat ini untuk perencanaan masa depan.
  2. Mengambil keputusan, atau membantu pemimpin bisnis dalam memutuskan cara terbaik dalam melaksanakan rencana lewat penyediaan laporan keuangan terkini dan data-data yang relevan.
  3. Mengontrol atau memastikan kontribusi setiap departemen yang ada pada visi dan operasi perusahaan sesuai dengan anggaran dan sejalan dengan strategi.

Nah, ketiga pilar tersebut dapat tercapai melalui manajemen keuangan yang efektif. Sebab, setiap karyawan tahu arah perusahaan dan dapat melihat kemajuan.

Tujuan Manajemen Keuangan

Berdasarkan pilar-pilar di atas, perusahaan perlulah di bantu dengan manajemen keuangan yang baik. Berikut beberapa tujuan manajemen keuangan:

  • Memaksimalkan keuntungan dengan memberi wawasan. Contohnya, wawasan terkait kenaikan biaya bahan baku yang dapat memicu kenaikan harga pokok penjualan.
  • Melacak likuiditas dan arus kas untuk memastikan bahwa perusahaan punya cukup uang untuk memenuhi kewajiban.
  • Memastikan perusahaan patuh terhadap peraturan negara hingga industri.
  • Mengembangkan skenario keuangan berdasarkan keadaan bisnis sekarang dan prediksi terkait berbagai hasil berdasarkan kemungkinan kondisi pasar di masa depan.
  • Interaksi yang efektif dengan investor dan direksi.

Tujuan ini tentu dapat di capai dengan penerapan prinsip manajemen yang efektif untuk struktur keuangan perusahaan.

Fungsi Manajemen Keuangan

1. Mengontrol dan Membuat Keputusan

Manajer keuangan memikul tanggung jawab utama untuk membuat keputusan dan mengendalikan keuangan. Melalui berbagai teknik, mereka bersiap menghadapi potensi ancaman.

2. Merencanakan Keuangan

Pengambilan keputusan juga mencakup perencanaan kegiatan dan sumber daya keuangan. Manajer dapat menggunakan informasi yang tersedia untuk mengukur prioritas dan kebutuhan usaha. Mereka juga menganalisis situasi ekonomi secara keseluruhan untuk merencanakan anggaran dan membuat keputusan yang sesuai.

3. Mengalokasikan Sumber Daya

Manajer perlu memastikan bahwa semua sumber daya keuangan di gunakan dengan cara yang tepat. Mereka juga perlu mengawasi investasi bisnis berlangsung dengan efektif dan efisien. Alokasi yang tepat dari sumber daya keuangan mengarah pada profitabilitas jangka panjang.

4. Mengelola Arus Kas

Manajer memiliki tanggung jawab untuk memastikan pengelolaan kas. Dengan kata lain, mereka perlu memastikan bahwa organisasi mampu memenuhi biaya operasional dan keadaan darurat. Ini di lakukan dengan memeriksa apakah bisnis memiliki modal kerja dan arus kas yang cukup.

5. Mengakuisisi dan Melakukan Merger

Sebuah perusahaan dapat mengambil giliran strategis kritis untuk mempertahankan relevansi di pasar yang kompetitif. Bisnis dapat berkembang dengan mengakuisisi bisnis baru atau melalui merger, ketika mereka masuk ke bisnis baru. Keputusan semacam itu berkaitan dengan penilaian sekuritas yang kompleks, dan manajer keuangan adalah orang yang mengawasi proses tersebut.

6. Penganggaran Modal

Penganggaran modal mengacu pada keputusan yang melibatkan investasi dalam saham atau obligasi, antara lain membangun pabrik baru dan membeli peralatan baru. Manajer keuangan perlu mengidentifikasi peluang dan tantangan sebelum perusahaan memutuskan untuk menginvestasikan sejumlah besar modal.

Secara singkat, manajemen keuangan berfungsi membantu bisnis dalam memaksimalkan kekayaan mereka. Meski begitu, ini merupakan proses berkelanjutan yang saling terkait. Manajemen keuangan pun haruslah cepat dan efisien.

Prinsip Manajemen Keuangan

Berikut 7 prinsip manajemen keuangan yang perlu Grameds ketahui sebelum menerapkannya:

1. Konsistensi

Kebijakan sistem dan keuangan dalam perusahaan haruslah konsisten di setiap saat. Meski begitu, ini bukan berarti sistem keuangan tidak boleh di sesuaikan saat ada perubahan pada internal perusahaan. Pendekatan yang tidak konsisten pada manajemen keuangan adalah suatu pertanda bahwa ada manipulasi.

2. Akuntabilitas

Akuntabilitas adalah kewajiban moral atau legal. Tidak cenderung pada individu, grup, atau organisasi tertentu atas hak milik yang di berikan kepada pihak ketiga sebagaimana yang telah di gunakan. Terdapat kewajiban operasional, moral, dan legal bagi perusahaan untuk menjelaskan seluruh keputusan dan tindakan yang telah di ambil.

Dengan kata lain, perusahaan harus bisa menjelaskan cara mereka menggunakan sumber daya. Sebab, stakeholder berhak untuk tahu bagaimana dana atau hak mereka di gunakan.

3. Transparansi

Seperti yang kita ketahui, perusahaan punya kewajiban terkait transparansi. Perusahaan harus terbuka dalam menyediakan informasi terkait aktivitasnya. Hal ini juga termasuk menyediakan laporan keuangan yang akurat, dapat di akses dengan mudah bagi stakeholder, serta menampilkan keuntungan. Jika perusahaan tidak transparan, artinya ada sesuatu yang di sembunyikan, termasuk terkait keuangannya.

4. Kelangsungan Hidup

Seorang manajer keuangan wajib dapat merencanakan keuangan yang ditugaskan padanya agar perusahaan dapat terus berjalan, alias hidup. Manajemen keuangan yang baik pun akan memiliki strategi keuangan yang tepat untuk perusahaan, Grameds.

5. Standar Akuntansi

Setiap perusahaan haruslah memiliki sistem akuntansi yang sama. Sistem ini pun harus diberlakukan. Artinya, semua akuntan secara internasional dapat memahami dan mengerti sistem akuntansi yang sama ini.

6. Pengelolaan

Ini adalah prinsip yang sangat umum untuk berbagai hal. Dalam manajemen akuntansi, pengelolaan keuangan juga harus bisa dilakukan perusahaan dengan tepat dan ampuh.

7. Integritas

Integritas catatan dan laporan terkait keuangan perusahaan juga harus dijaga dengan baik. Dengan kata lain, catatan-catatan ini harus dibuat dengan dapat dipahami, lengkap, dan akurat.

Nah, artikel diatas menjelaskan tentang pengertian manajemen keuangan dan tujuannya yang harus kalian ketahui dan wajib kalian fahami.

Share :

Baca Juga

APBN

Finansial

Hukum Keuangan Negara, APBN dll
rangkuman.my.id/

Finansial

Apakah Anda Siap untuk Menjadi Digital PPN Sepenuhnya?
Cara Mengatur Keuangan

Finansial

Cara Mengatur Financial yang Baik dan Finansial Sehat
/rangkuman.my.id

Finansial

5 Area Di Mana Kita Merasakan Inflasi!
Tips Untuk Membiayai

Finansial

Tips Untuk Membiayai Akun Anda Sendiri
rangkuman.my.id/

Finansial

Ketakutan dan Keserakahan di Pasar
rangkuman.my.id/

Finansial

Hal-Hal yang Perlu Dipertimbangkan Saat Melakukan Crowdfunding untuk Amal – Impact Guru
rangkuman.my.id

Finansial

Jalan Menuju Kebebasan Finansial dan Kemandirian