Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan 17 Agustus 2021 Kampung Tridi Kota Malang menyelenggarakan beberapa cabang perlombaan salah satunya estafet karet. Melalui lomba estafet karet ini adek – adek warga Kampung tridi saling adu ketangkasan dilapangan Bulutangkis dulunya, akan tetapi beralih fungsi menjadi lapangan Parkir Sepeda Motor oleh warga.
Permainan ini terlihat gampang, tapi sebenarnya tidak benar benar seperti kelihatannya, dimana ketika alat yang digunakan untuk melakukan estafet adalah sebuah selang minum atau “sedotan” untuk mengoper ke teman berikutnya.
Adapun cara memainkannya cukup mudah ditebak dengan melihat ilustrasi gambar disamping. kesusahan terbesar adalah bentuk sedotan yang pendek dan lentur sehingga cukup susah diajak kompromi. terlebih lagi kalau ada yang ketawa dijamin akan ada yang menetes dari sedotan tersebut.
Tujuan Permainan
- Melatih kesabaran
- Melatih strategi dan kordinasi
- Dan juga melatih kecepatan dan ketepatan
Alat yang dipakai
- Sedotan
- Gelang karet
Pelaksanaan
- Satu team berbaris membuat garis, dengan jarak satu lengan atara anggota team.
- Setiap anggota barmain terdiri secara seimbang jumlah anggotanya, kemudian setiap anggota mendapatkan sedotan satu satu yang dipegang dengan mulut atau digigit.
- Peserta yang didepan boleh mulai memindah setelah ada aba-aba untuk memulai.
- Ketika mulai memindahkan tidak boleh ada tangan yang ikut campur, jika tangan ikut campur maka dinyatakan kalah.
Peraturan
- Akan lebih menarik dimainkan secara langsung dua kelompok atau lebih sehingga ada nuansa kompetisi sehingga dapat membuat panic dan lebih meriah.
- Siapa yang paling cepat memindah karet sampai bilakanglah itu yang menang